Cara Melebatkan Rambut
Sekilas Info Sehat - Cara Melebatkan Rambut. Memiliki rambut yang tebal berkilau tentu merupakan dambaan seorang wanita. Untuk mendapatkan rambut yang tebal dan terlihat indah tidak jarang wanita rela merogoh kocek dalam-dalam untuk beragam perawatannya.
Rambut tipis dapat disebabkan oleh beragam hal, mulai dari kondisi kesehatan tertentu hingga cara perawatan rambut yang salah. Bagi seorang wanita, memiliki rambut yang tipis dapat menurunkan rasa percaya diri.
Berikut ini merupakan Cara Melebatkan Rambut :
- Gunakan masker kelabat. Mungkin jenis bijian rempah yang satu ini tidak cukup akrab di kuping Anda. Tapi nyatanya, menggunakan masker rambut kelabat ternyata dipercaya dapat menjadi salah satu cara melebatkan rambut secara alami. Kelabat atau fenugreek adalah tanaman yang dibudidayakan di seluruh dunia dan biasa ditemukan dalam bumbu masakan India. Cara membuatnya, rendam beberapa biji kelabat ke dalam air selama kurang lebih 10 jam. Setelah selesai, aduk hingga merata dan menjadi cukup kental untuk digunakan sebagai masker. Oleskan ke rambut dan diamkan sekitar setengah jam, lalu bilas rambut Anda dengan menggunakan air yang digunakan saat merendam biji kelabat. Tidak hanya bisa membuat rambut menjadi lebat, kelabat juga dipercaya dapat mengurangi ketombe.
- Gunakan masker telur. Karena telur mengandung protein yang dipercaya dibutuhkan oleh rambut dan dapat membantu dalam melebatkan rambut. Caranya mudah, cukup campurkan getah lidah buaya dengan dua butir telur (Sesuai panjang rambut Anda). Diamkan selama kurang lebih 15 menit, kemudian cuci hingga bersih dengan menggunakan air hangat.
- Mengonsumsi cukup protein untuk rambut yang lebih lebat. Siklus pertumbuhan rambut terbagi menjadi 3 bagian, yaitu anagen, telogen, dan katagen. Anagen merupakan fase pertumbuhan dengan rentang masa waktu antara 24 bulan hingga 8 tahun. Pada fase ini, folikel rambut aktif membentuk dan menumbuhkan rambut. Katagen adalah fase transisi yaitu selama folikel rambut berubah bentuk menjadi ciut dalam waktu 14 hari hingga 21 hari. Fase katagen ditandai gumpalan rambut yang tiba-tiba rontok. Sedangkan telogen adalah fase di mana rambut beristirahat yang tampak dari adanya warna putih di akar rambut yang tercabut. Siklus ini bisa rusak jika rambut kekurangan protein. Oleh sebab itu, jika Anda ingin pertumbuhan rambut tidak terhambat dan rambut menjadi lebat, pastikan rambut mendapat cukup protein baik dari luar maupun dari dalam. Misalnya dengan mengonsumsi polong-polongan, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan, telur, dan daging tanpa lemak.
- Hindari rambut semakin menipis dengan zat besi. Tidak hanya protein, rambut juga membutuhkan zat besi agar tidak rontok dan semakin menipis. Anda disarankan mengonsumsi cukup zat besi setiap harinya. Anda bisa dapatkan zat besi dari makanan seperti bayam, tiram, jeroan, kerang, biji labu, polong-polongan, dan sereal yang diperkaya dengan zat besi. Jangan mengonsumsi suplemen zat besi tanpa anjuran dokter, terlalu banyak zat besi justru dapat membahayakan tubuh.
- Mengganti model penataan rambut. Penyebab rambut patah atau rontok karena penggunaan aksesoris rambut yang terlalu ketat. Teratur memangkas rambut juga baik untuk rambut Anda, cara ini dipercaya dapat mengurangi rambut pecah atau rusak.
- Jangan terlalu sering menyisir dan mencuci rambut. Pasalnya, kedua kebiasaan yang jika seringkali dilakukan dapat menyebabkan rambut rontok dan mencegah rambut menjadi lebat. Mungkin Anda sudah sering mendengarnya, tapi menghindari pengeringan rambut adalah hal yang penting agar rambut tidak mudah rontok.
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah Yang Sopan Dan Sesuai Artikel. Jangan Memasukan Link Aktif Dalam Komentar. Untuk Info Lebih Lanjut Kirim Email Anda Ke fellymasbroh@gmail.com